Fiksi Pilihan

Nada Tinggi Belum Tentu Marah

  Di ruang persiapan, tuan presiden dalam balutan batik kontemporer sekali lagi memandang naskah pidatonya dan memberi perhatian pada tanda-tanda baca warna-warni yang bertebaran di sepanjang naskah.

Gagal Kencan



Di bawah purnama, Alena menghembuskan kepulan asap rokok dari bibir merahnya. Asap itu membentuk lingkaran-lingkaran abstrak sebelum pudar dihempas angin malam. Gadis bertubuh semampai itu memandang layar gadgetnya lagi… lalu mendengus kesal.

Satu kilometer dari situ, Rico tergopoh-gopoh keluar dari minimarket. Tangan kirinya menggenggam kemasan kondom dan tangan kanannya memijit-mijit tombol gadget. Untuk menenangkan hati pasangannya dia mengirim pesan.


Maaf, sayang, aku lembur tadi. Tapi sekarang sudah otw

Pesan tersebut dibalas dengan ketus. Tapi Rico sudah hafal tabiat Alena, jadi dia maklum lalu menggeber motornya sekencang mungkin.

Alena terhenyak karena dalam waktu beberapa menit, Rico sudah muncul di hadapannya.

“Aku hampir sejam nungguin kamu!” serunya.

Rico pun meminta maaf dan melancarkan kata-kata manis. Alena luluh juga dan membiarkan tangannya dituntun Rico. Motor di-starter dan tak lama kemudian mereka menghilang ditelan malam.
Deru mesin motor terdengar dari kejauah. Suara itu mendekat dan berhenti. Rico turun dari motornya dan menuju ke tepi gang. Heran. Tidak nampak Alena. Handphone-nya pun tidak aktif.

Keesokan paginya, Alena jadi judul utama surat kabar. Dia ditemukan mati dengan tubuh membiru nyaris tanpa busana di atas sebuah kuburan. Warga kota berbisik-bisik dalam ketakutan. Arwah penasaran lelaki yang terbaring disitu beraksi lagi, mencari wanita-wanita yang selingkuh dengan suami orang.

---

pertama kali ditayangkan di kompasiana.com 
ilustrasi gambar dari: www.qqxxzx.com


Baca Juga:

Luna dan Ra



 photo Jangancopasing.jpg

Komentar

Lis Suwasono mengatakan…
😱😱😱

👏👏👏

👍👍👍
pical gadi mengatakan…
Makasih kunjungannya bu Lis :)
Serunya adalah, yang jadi korban perempuan peselingkuh. Keren! :D
Lipul mengatakan…
Uhuk uhuk..gagal maning atau opo? wkwkwk
pical gadi mengatakan…
Hehehe.... warming up pak. Makasih ya sudah mampir
pical gadi mengatakan…
Sesekali wanita yang jadi korban Putri. Jangan pria terus hehehe.
Tengkyu kunjungannya
pical gadi mengatakan…
Wkwkwk...
maksud hati memeluk gunung gitu deh bang. Tengkyu sudah main kemari :)